Monday, November 07, 2005

Sajak-sajak 13

Kenangan-kenangan yang lewat.dan langkah-langkah yang memberat.kesakitan yang melarat dan pahit.untuk aku hargai realiti waktu ini.bila kamu mengenyah dan tak kembali


INI MALAM, INI MALAM

Aku tak peduli ini malam tiada bintang
kerna senyum kamu sudah cukup jadi mentari
mensiangkan gelita dengan redup cahayanya
menggerhanakan bulan
mendamaikan pantai
tanpa ombak
melenakan pungguk
mengharumkan mawar
yang menyerbak
mengiramakan sunyi
mendiamkan benci
yang meretak
melayarkan resah
menenangkan nafas
yang mulai sesak
malam makin gelap dan aku mulai lelap
di antara bahu dan lehermu


HUJAN

Titis hujan yang turun
setiapnya adalah nun dari atas
jatuh bebas setelah awan mulai pecah
Semoga pohon menghijau dan berbuah
atau sungai melimpah jadi bah
dengan ribut atau pelangi cantik
lalu kita bersyukur atau merasa benci
tetap tak peduli kemana ia mau pergi


KESEDIHAN

Waktu kamu bernafas dan tinggalkan kabus di kaca
aku lukiskan bentuk hati darinya
musim hujan dan pagi dingin
angin perlahan sudah bikin aku nanar
aku sangka cinta kamu itu benar wujudnya

Bila kamu melangkahi tangga dan tinggalkan bekas kaki
aku turut tiap jejak supaya kamu tak melucut
dan labah-labah membuat sarang diantara denai
aku hilang kamu setiap kali aku mengejar
aku sangka cinta kamu itu benar wujudnya

Bila kamu berpaling dan tinggalkan senyum manis
aku katalogkan dalam memori sebagai kenangan terbaik
dan matahari tak akan datang
bagaimana kabus akan hilang
aku sangka cinta kamu itu benar wujudnya


SUTERA HITAM

o rambut sutera hitam
aku ingin menyentuhnya dengan tangan kosong
sepanjang hidup sedih dan gelandangan
mengharumlah ia sepanjang jalan

o rambut sutera hitam
mau ku belai di antara celah-celah jari
dan harumnya menyerbak ke hulu hati
ada pedih oleh merebaknya rasa sunyi

o rambut sutera hitam
ditiup angin dan beralun seperti ombak
seperti ucap selamat tinggal dan perpisahan
meruntun jiwa dan membikin hati sebak
ditenggelam gelora dan gelombang taufan
lemas dan nafas makin pendeksesak


ERTI

Waktu aku mendengar suaramu di hujung talifon
awan petang memberat dan hujan rintik
seperti malam semakin cepat dan gelap
ah, erti apa kata yang memberatkan emosi
dan melankoli hati yang mulai patah
seperti runtuh segala kota dan kubah
kerana luluh segala kata dan sumpah

dan erti menghalau aku ke sini
memerangkap segala kenangan manis
menjadi gerombolan haiwan bengis
memakan seluruh jasadku walau jantung
masih berdegup kerana cintaku agung

6 Comments:

At 1:19 PM, Blogger sakinah said...

assalamu'alaikum

"ini malam, ini malam"

membacanya membuat aku terpaku
terbayang keindahan yg tersirat
menghayati perasaan si penyair
kesimpulannya
sajak yang memikat qalbu

^_^!

 
At 2:03 PM, Anonymous Anonymous said...

love is overrated.

 
At 11:25 AM, Anonymous Anonymous said...

waalaikumsalam, terima kasih.
and im overdosed. ho ho

 
At 11:04 PM, Anonymous Anonymous said...

aku jeles dgn ko..sbb aku x reti nak buat sajak2 mcm ko ni..bukan saja sajak sedih,sajah gumbira pun belum tentu aku reti..hukhuk..tukar otak nak..huahua

 
At 12:35 AM, Anonymous Anonymous said...

Wonderful and informative web site. I used information from that site its great. Jeep cheroke parts in florida

 
At 3:58 PM, Anonymous Anonymous said...

Cool blog, interesting information... Keep it UP »

 

Post a Comment

<< Home